Sadis! Usai Bacok dan Mengubur Hidup-hidup Temannya, Pasangan Ini Berhubungan Intim Didekatnya - Harian Online
Harian Online - MIAMI - Empat pelajar asal Miami, Amerika Serikat, tega membacok seorang pelajar lain dan menguburnya hidup-hidup. Tragisnya, dua diantara pelaku berhubungan seks di sebelah jasadnya yang telah terkubur.
Dikutip dari Mirror (20/8/2015), para pelaku ini telah merencanakan pembunuhan sadis dari sang korban, Jose Amaya Guardado, selama dua minggu lebih.
Mereka menggali lubang yang digunakan untuk menguburnya dan menyembunyikan senjata tajam sejenis golok di sebuah hutan dekat kampus Universitas Florida, berdasarkan dari laporan The Miami Herald Show.
Tersangka, Desiray Strickland (Kiri) dan Christian Colon (Kanan). / Foto : Miami-Dade Police/Pasco County Sheriff’s Office)
Salah seorang polisi dari Miami, Dade, mengatakan, para pelaku, yakni Kaheem Arbelo (20), Jonathan Lucas (18), dan Christian Colon (19), telah ditahan dan mengakui segala perbuatannya pada persidangan minggu kemarin.
Sementara itu, tersangka ke empat, Desiray Strickland (18), juga sudah ditahan dan menjalani persidangan pada Rabu (19/8/2015).
Para tersangka ini dipercaya telah menjebak Guardado untuk masuk ke dalam hutan dekat kampus Homestead Job Corps, dimana mereka, termasuk korban, tinggal sekitar 35 mil ke arah selatan Kota Miami.
Setelah berhasil menjebak korban, Arbelo, Lucas, dan Colon langsung menyerangnya, dimana Arbelo membacoknya berkali-kali menggunakan golok yang sebelumnya telah disembunyikan.
Strickland, salah seorang pelaku mengatakan bahwa ia tak ada saat serangan pertama menggunakan golok tersebut dilakukan, sebab ia pergi beberapa menit untuk buang air kecil di hutan tersebut, berdasarkan dari laporan kepolisian.
"Korban sempat melakukan perlawanan saat diserang. Namun karena kalah jumlah, ia berkali-kali diserang dengan golok, sampai-sampai wajahnya ’terkelupas’," ungkap salah satu polisi.
Setelah diserang, korban dibaringkan ditanah sampai akhirnya tewas, sebelum para pelaku membakar barang bukti.
Polisi mengatakan bahwa setelah melakukan serangan tersebut, Lucas dan Colon kembali ke kampus. Sementara Strickland dan Arbelo tinggal dan berhubungan seks disana.
Jasad dari Guardado ditemukan tiga hari kemudian oleh saudara laki-lakinya, yang menghubungi polisi setelah sempat melihat sebuah kaki terkubur di sekitar lokasi kejadian.
Polisi meyakini bahwa korban dibunuh lantaran memiliki hutang kepada Arbelo, yang diduga merupakan seorang bandar narkoba, seperti yang dilaporkan oleh NBC Miami.
Arbelo, Lucas, dan Colon mengakui semua perbuatannya. Akan tetapi, Strickland sempat melawan dan menyerang polisi sebelum di borgol dan dibawa ke ruang persidangan.
Menurut laporan persidangan, Arbelo, Lucas, dan Strickland di tahan atas dakwaan pembunuhan kelas satu. Sementara Colon menghadapi dakwan pembunuhan kelas dua dan kejahatan terencana.
Arbelo dan Lucas juga didakwa dengan rencana konspirasi kelas satu dan perusakan barang bukti.
Sementara Strickland didakwa atas penyerangan pihak kepolisian, dan beberapa perbuatan kriminal lainnya.
Sumber Berita : tribunnews.com
* new-berita-indonesia.blogspot.com
* yana4eva-bungacantik.blogspot.com
0 komentar:
Posting Komentar